Tongkat Penghulu Tungkek Pangulu

museum rumah adat nan baanjuang

Deskripsi

"Tongkat pada lahirnya untuk pamenan tangan , untuk berjalan malam hari atau berdiri lama tetapi juga berfungsi sebagai penuntun jalan bagi orang buta atau penopang bagi yang tidak kuat berdiri atau berjalan . Selain itu tongkat juga sebagai kelengkapan pakaian kebesaran penghulu, raja atau penganten laki-laki di Minangkabau. Tongkat ini terbuat dari kayu yang jenisnya keras, bberbentuk bulat panjang bagian bawah mengecil ujungnya diberi lapisan seng supaya ujung tongkat tidak mudah pecah.. Bagian atas terdapat tangkai sebagai pegangan yang juga diberi salut seng supaya lebih tahan. Tongkat ini diberi cat pernis sehingga mengkilat. Tongkat ini dipakai oleh penghulu sebagai kelengkapan pakaian kebesaran penghulu saat mengikuti acara-acara adat di Minangkabau. Pada hakekatnya tongkat adalah untuk komando anak kemenakan, dan setiap keputusan yang telah dibuatatau peraturan yang telah ditetapka harus dipertahankan dan ditegakan dengan penuh wibawa. "

Sejarah

Tongkat pada lahirnya untuk pamenan tangan , untuk berjalan malam hari atau berdiri lama tetapi juga berfungsi sebagai penuntun jalan bagi orang buta atau penopang bagi yang tidak kuat berdiri atau berjalan . Selain itu tongkat juga sebagai kelengkapan pakaian kebesaran penghulu, raja atau penganten laki-laki di Minangkabau. Tongkat ini terbuat dari kayu yang jenisnya keras, bberbentuk bulat panjang bagian bawah mengecil ujungnya diberi lapisan seng supaya ujung tongkat tidak mudah pecah.. Bagian atas terdapat tangkai sebagai pegangan yang juga diberi salut seng supaya lebih tahan. Tongkat ini diberi cat pernis sehingga mengkilat. Tongkat ini dipakai oleh penghulu sebagai kelengkapan pakaian kebesaran penghulu saat mengikuti acara-acara adat di Minangkabau. Pada hakekatnya tongkat adalah untuk komando anak kemenakan, dan setiap keputusan yang telah dibuatatau peraturan yang telah ditetapka harus dipertahankan dan ditegakan dengan penuh wibawa.

Nomor inventarisasi :

03.27

Nomor Registrasi :

27

Tempat Pembuatan :

Kota Bukittinggi

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

Etnografika

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

24 Apr 2025

Cara Perolehan:

Pembelian

Keaslian:

Asli

Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:

13.75.U.05.0009

Alamat Museum:

Jl. Cindua Mato No. 10

Galeri

Testimoni