Subandi Giyanto - Rebut Balung Tanpa Isi

galeri nasional indonesia

Deskripsi

Pada lukisan berjudul "Rebut Balung Tanpa Isi" secara keseluruhan menggambarkan kondisi sosial kemasyarakatan sehari-hari. Pada lukisan ini terdapat gambaran pegunungan serta kondisi geografis pegunungan pada umumnya: terdapat pepohonan, persawahan, serta perbukitan. Gambaran aktivitas sosial pada lukisan ini menjelaskan adanya aktivitas jual beli, pertikaian yang memperebutkan sebuah tulang, dan gambaran dua orang pengusaha. Terdapat dua ekor hewan, yaitu seekor anjing dan seekor kambing. Figur yang tampak jelas pada lukisan ini menggambarkan karakter ‘Punakawan’ dalam pewayangan Jawa. Adapun ‘Punakawan’ tersebut terdiri atas Semar (yang mengenakan baju setelan jas dengan memegang karung dan kotak uang), Petruk (yang mengenakan baju kemeja putih yang juga terlihat seperti sedang bertransaksi jual beli dengan dua figur Perempuan), Gareng (yang terlihat mengenakan kemeja biru dengan posisi duduk dan memegang tulang), dan Bagong (yang mengenakan seragam layaknya polisi yang terlihat sedang merebut sebuah tulang dari Gareng). Pada lukisan ini juga terdapat dua figur tambahan seorang pria dengan setelan jas bersama dengan Semar dan terdapat seorang wanita yang sedang menjajakan dagangannya, serta memiliki bentuk fisik yang berbeda dari figur lain pada lukisan ini. Pada sisi samping dan atas lukisan ini terdapat tirai dengan varian warna merah, merah muda, kuning, hijau, dan coklat yang bermotifkan bunga berwarna keemasan. Pada bagaian samping tokoh yang sedang berdagang terdapat sebuah paying yang berwarna biru tua, biru muda, merah, merah muda, kuning, dan hijau. Payung ini diposisikan seolah berfungsi untuk melindungi pedagang dari panas matahari.