
Sirap Masjid Agung Demak 1
museum glagah wangi
Deskripsi
Merupakan genteng berbahan kayu keras dan tahan lapuk yang dibelah dalam bentuk lembaran (Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata. 2011: 31). Pada umumnya material yang digunakan menggunakan bahan kayu jati atau kayu ulin. Pada sisi luar sirap difinishing warna hitam, sedangkan pada sisi dalam tidak difinishing (tanpa cat). Finishing genteng sirap menggunakan teer.
Sejarah
Merupakan sisa renovasi Masjid Agung Demak pada tahun 1985-1987. Benda ini dihibahkan oleh pengurus Masjid Agung Demak. Sirap lazim digunakan oleh masyarakat Jawa sejak zaman klasik sebagai penutup atap. Selain mudah dan ringan, juga dalam pembuatannya tergolong material yang ramah lingkungan.
Nomor inventarisasi :
-
Nomor Registrasi :
-
Tempat Pembuatan :
Demak
Status Cagar Budaya :
Bukan Cagar Budaya
Klasifikasi :
Etnografika
Kondisi Koleksi :
Utuh
Tanggal Registrasi:
18 Aug 2025
Cara Perolehan:
Hibah
Keaslian:
Asli
Nama Museum :
Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:
33.21.K.04.0134
Alamat Museum:
JL. Sultan Fattah No.53