PUSAKA KUJANG HEULANG
museum prabu siliwangi
Deskripsi
Kujang Heulang merupakan sebuah pusaka berbentuk bilah senjata khas Sunda dengan ciri visual yang unik. Senjata ini memiliki ujung runcing dan bilah melengkung, dilengkapi dengan ornamen berbentuk burung elang dari bahan aluminium yang diberi warna hitam. Bilah utama terbuat dari besi dengan teknik pembuatan tempa. Ukurannya memiliki panjang bilah 24 cm, lebar 17,5 cm, dan tebal 1 cm. Kondisinya masih baik, dengan bahan dasar besi (Fe = 98,98%) serta tambahan aluminium (Al = 99,69%). Secara keseluruhan, Kujang Heulang dikategorikan sebagai senjata pusaka yang diwariskan secara turun-temurun dalam keluarga.
Sejarah
Secara etimologis, nama Kujang Heulang berasal dari bentuk bilahnya yang menyerupai sayap burung elang (heulang dalam bahasa Sunda). Warna hitam pada kujang ini melambangkan kekuatan, sedangkan bentuk sayap elang menggambarkan kekuasaan yang berada “di atas” atau memiliki kedudukan tertinggi. Menurut tradisi lisan, bahan pembuatannya berasal dari besi baja yang dicampur dengan batu meteor, sehingga dipercaya memiliki kekuatan istimewa. Kujang ini tidak hanya berfungsi sebagai senjata, tetapi juga sebagai simbol kekuatan dan kewibawaan yang dihormati dalam budaya Sunda.
Nomor inventarisasi :
MPS/2012/ET/001
Nomor Registrasi :
ALK.013/2013
Tempat Pembuatan :
-
Status Cagar Budaya :
-
Klasifikasi :
Etnografika
Kondisi Koleksi :
Utuh
Tanggal Registrasi:
11 Nov 2012
Cara Perolehan:
Warisan
Keaslian:
Asli
Nama Museum :
Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:
32.72.U.06.0226
Alamat Museum:
Jl. Merbabu Komplek Ponpes Dzikir Al Fath RT.009/RW.015 Kel. Karang Tengah, Kec. Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Kode Pos 43121