Piring Sagu

museum asmat

Deskripsi

Budaya memakan sagu masih berlangsung saat ini di Papua, khususnya di Kabupaten Asmat. Sagu, selain menjadi makanan pokok suku Asmat juga dikaitkan dengan seorang Wanita, dalam hal ini Ibu. Seperti halnya sagu yang keluar dari dalam pohon, seorang anak keluar (dilahirkan) oleh perempuan. Kedua hal tersebut berarti kehidupan. Pemahaman tersebut terus dipelihara dan merupakan bagian penting dalam ritual kehidupan. Pesta sagu yang merupakan pusat dari ritual kehidupan akan terus berlanjut di daerahnya. Dalam pesta, sagu (khususnya ulat sagu) disajikan di dalam piring sagu, disebut Jipai oleh Masyarakat Asmat. Jipai terbuat dari kayu yang dibentuk pipih dan lonjong. Biasanya Jipai diberi juga pahatan nenek moyang pada sisi bagian luarnya. Pahatan tersebut bertujuan agar arwah nenek moyang melindungi makanan yang ada di dalam jipai dari pengaruh jahat atau penyakit. Saat tidak dipakai, Jipai disimpan dengan digantung dan sisinya yang berukir menghadap ke depan.

Sejarah

Museum Asmat dibangun atas Prakarsa Ibu Tien Soeharto setelah melihat Pameran Produksi Indonesia di Silang Monas pada tahun 1985. Sebagai bentuk dukungan atas Prakarsa tersebut, Bapak Ginanjar Kartasasmita mengumpulkan barang-barang kerajinan Asmat yang belum terjual di Pameran Produksi Indonesia dan menyerahkan barang-barang tersebut kepada Ibu Tien Soeharto sebagai koleksi pertama Museum Asmat. Koleksi lainnya adalah sumbangan dari Bapak Ginandjar Kartasasmita, Bapak Basuki Slamet dan lain-lain serta kemudian dilengkapi oleh Ibu Tien Soeharto dan beberapa sumbangan dari Irian Jaya.

Nomor inventarisasi :

-

Nomor Registrasi :

-

Tempat Pembuatan :

-

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

Etnografika

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

$koleksi['Profile'][0]->tgl_registrasi

Cara Perolehan:

Hibah

Keaslian:

Asli

Nama Museum :

Museum Asmat

Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:

31.75.K.06.0096

Alamat Museum:

RT.7/RW.2, Ceger, Kec. Cipayung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13820

Galeri

Testimoni