PIPISAN

museum prof. dr. r. soegarda poerbakawatja

Deskripsi

Pipisan terbuat dari batu dengan bentuk penampang berkaki. Penampangnya berupa papan dengan salah satu tepi membentuk setengah lingkaran. Bagian cekung pada pipisan diakibatkan aus dari kinerja gandhik. Watu Pipisan ditemukan dalam kondisi lengkap terdiri dari pipisan dan gandhik atau alu. Temuan berasal dari Desa Selaganggeng RT 2 RW 1, Kecamatan Mrebet pada kedalaman 1,5 meter oleh warga saat sedang membangun pondasi rumah.

Sejarah

Pipisan merupakan alat yang berfungsi untuk menghaluskan bahan ramuan. Termasuk salah satu benda arkeologis yang dikenal sejak era Mesolitikum yang dikaitkan dengan alat penumbuk cat tanah merah guna keperluan religius. Pipisan biasanya berpasangan dengan gandhik sebagai alat penggerusnya. Pipisan dikenal pula dengan nama lain batu giling, batu bore atau mortar. Keberadaan pipisan sebagai benda budaya bahkan masih banyak tersebar hingga ke era klasik. Watu pipisan ini menjadi temuan kedua di Kabupaten Purbalingga. Daerah asal temuan juga dikenal memiliki beberapa peninggalan masa klasik di Purbalingga.

Nomor inventarisasi :

B.1509.65.2020

Nomor Registrasi :

1509

Tempat Pembuatan :

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

Arkeologika

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi: