PALUDAHAN (TEMPOLONG)

museum lambung mangkurat

Deskripsi

Bentuk badan bundar, berongga, leher melebar ke atas, bagian bibir terdapat hiasan tumpal sebanyak 16 (enam belas) buah. Tangkai melekat dan berada antara bibir dan badan benda, gunanya untuk mengangkat benda. Pada bagian badan benda terdapat hiasan geometris. Kaki melingkar ke bawah dan dasar lingkar kaki berongga. Paludahan/tempolong digunakan untuk membuang sepah (sampah) sehabis menginang atau makan sirih. Disebut juga Panginangan Cangking Balu. Istilah "Balu" dalam bahasa Banjar diartikan sebagai seorang wanita yang sudah menikah tetapi sudah bercerai/pisah dari suaminya. Dalam bahasa umumnya dikenal dengan sebutan "Janda".

Sejarah

-

Nomor inventarisasi :

129

Nomor Registrasi :

129

Tempat Pembuatan :

-

Status Cagar Budaya :

-

Klasifikasi :

Etnografika

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

22 Apr 2024

Cara Perolehan:

Pembelian

Keaslian:

Asli

Nama Museum :

MUSEUM LAMBUNG MANGKURAT

Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:

63.72.U.03.0070

Alamat Museum:

JL. A. YANI KM 35,5

Galeri

Testimoni