Naskah Lontar

museum universitas sebelas maret

Deskripsi

Naskah ini berupa lontar, sebuah media tulis tradisional yang terbuat dari daun lontar (Borassus flabellifer) yang diproses dengan cara dipotong, dijemur, dihaluskan, kemudian ditulis menggunakan pisau penggores (pengrupak). Tulisan tampak berupa aksara Jawa yang dipahat tipis di permukaan daun, lalu diberi serbuk jelaga atau minyak agar lebih jelas terbaca. Lontar disusun dalam lembar-lembar panjang dengan lubang di bagian tengah untuk diikat menggunakan tali atau benang. Naskah ini tampak memiliki penutup kayu di kedua sisinya untuk melindungi lembaran lontar dari kerusakan. Fungsinya adalah sebagai media pencatatan teks sastra, keagamaan, ilmu pengetahuan, atau hukum tradisional.

Sejarah

Naskah Lontar (Rontal) ini merupakan donasi dari Huub Gaymans (2013), seorang warga negara Jerman yang tertarik dengan usaha Tim Javanologi UNS mencari dan mengumpulkan naskah-naskah Kuna. Tiga belas lontar ini ditulis sekitar akhir abad XIX hingga awal abad XX. Isi lontar di antaranya tentang jenis obat-obatan, mantra, lontar Yusuf dan babad atau cerita rakyat. Lontar menjadi koleksi Javanologi UNS sejak tanggal 3 September 2013. Item ini termasuk dalam koleksi Museum UNS pada tahun 2017.

Nomor inventarisasi :

MUNS-JAVA-A1

Nomor Registrasi :

Tempat Pembuatan :

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

Etnografika

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

$koleksi['Profile'][0]->tgl_registrasi