Miniatur Jukung Bali

museum bahari

Deskripsi

Miniatur Jukung Bali ini memiliki panjang 72 cm, lebar 20 cm, dan tinggi 46,5 cm, serta berwarna dasar putih. Jukung ini mempunyai tiga tiang layar utama tanpa layar kain. Masing-masing tiang terletak di bagian haluan, depan rumah, dan buritan jukung. Tiang pendukung untuk menghubungkan tali berjumlah enam. Tiang utama dan pendukung bermotif geometris dengan warna kuning, merah, putih, biru, dan hijau. Linggi depan menjulang ke belakang, sementara linggi belakangnya berbentuk persegi. Terdapat rumah pada bagian tengah jukung. Rumah berhiaskan motif geometris berwarna biru muda, merah, kuning, dan hitam. Bagian lambung jukung bermotifkan geometris serta sulur tanaman dengan warna merah muda, biru muda, biru tua, kuning, merah, dan hitam. Pada bagian lambung depan dan belakang terdapat pahatan yang menonjol dan berbentuk lancip (seperti bulbous bow) serta bermotifkan seperti gelombang berwarna hitam, merah, dan putih. Jukung diletakan di atas penopang kayu berbentuk sulur dan bunga berwarna hijau, biru muda, biru tua, kuning, merah, dan putih.

Sejarah

Jukung Bali ini sedikit unik dan berbeda dari Jukung Bali biasanya. Pada umumnya, Jukung Bali dilengkapi dengan satu layar dengan tiang panjang yang menempel pada kayu penguat cadik bagian depan, serta berukuran 5-6 meter. Jukung Bali juga mempunyai bentuk yang artistik. Jukung Bali dapat dijumpai di seluruh Bali, baik di utara, barat, selatan, dan timur, walaupun pembuatnya dominan ditemukan di kawasan selatan berdasarkan catatan Horridge (1987). Hal tersebut disebebakan karena pantai Sanur dan Kusamba menjadi pusat pariwisata yang terkenal, sehingga mendorong peningkatan kreativitas para nelayan dalam mendekorasi jukungnya. Nilai artistik inilah yang membedakan jukung Bali dengan jukung Madura. Maka, dapat disimpulkan bahwa Jukung Bali tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi dan moda para nelayan untuk menangkap ikan saja, melainkan juga menjadi komponen penting pariwisata Bali. Jukung dibuat oleh seorang pande jukung (pembuat jukung) yang mengerti teknik pembuatan dan ritual yang mengiringinya, seperti ritual kawinan.

Nomor inventarisasi :

024/MB/008/PM/2021

Nomor Registrasi :

024

Tempat Pembuatan :

-

Status Cagar Budaya :

Cagar Budaya - Benda

Klasifikasi :

-

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

$koleksi['Profile'][0]->tgl_registrasi

Cara Perolehan:

-

Keaslian:

Replika

Nama Museum :

Museum Bahari

Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:

31.72.K.03.0277

Alamat Museum:

Jl. Pasar Ikan No. 1 Penjaringan, Jakarta Utara

Galeri

Testimoni