MERIAM VOC BERANGKA TAHUN 1783

museum cakraningrat

Deskripsi

Merupakan senjata artireli bersat, berbentuk silinder yang diameternya semakin besar ke belakang, dilengkapi dengan lubang puluru serta terdapat pelipit-pelipit yang menjadi batas bagian-bagiannya. Berbahan dasar perunggu yang pada awalnya berwarna orange kecoklatan. Pada perkembangannya meriam ini di cat ulang sehingga objek berubah warna menjadi abu-abu kehitaman. terdapat beberapa patinasi pada meriam ini. Memiliki langgam hias yang menunjukkan identitas VOC terlihat pada lambang " Z VOC M " dan " M. EVERHARD, M. ZEELAND 1783 " sekaligus inskripsi no seri "289 ". Nomer seri ini disanyalir sebagai kode produksi meriam ini.

Sejarah

Hubungan antara monarki Madura Barat dengan VOC sangatlah kompleks. Hal ini terlihat dari spesifikadsi dari meriam ini dengan dibuktikan adanya inskripsi tulisan " Z VOC M " dan " M. EVERHARD, M. ZEELAND 1783 " yang diketahui bahwa meriam ini dibuat oleh M. Everhard di Zeeland (Prtovinsi di Belanda) pada tahun 1783. Berdasarkan ukura, meriam ini tergolong berkaliber kecil yang merupakan senjata pendukung dari infanteri (pasukan pejalan kaki). Berdasarkan inskripsi angka tahun pembuatan, meriam ini digunakan pada akhir abad XVIII (masa akhir VOC) hingga awal abad XIX. Pada era sezaman, dimungkinkan kuat meriam ini dipergunakan pasa masa pemerintahan Sultan Cakraadiningrat I (1780 - 1815). Setelah monarki dibubarkan pada 22 Agustus 1885, meriam ini disimpan oleh Yayasan Kona. Kemudian meriam diserahkan pada pemerintah daerah dan dipindahkan ke Museum Daerah Tingkat II pada tahun 1974. Setelahnya dipindahkan ke Museum Cakraningrat Bangkalan pada tahun 2008.

Nomor inventarisasi :

001/CA/BKL/2025

Nomor Registrasi :

001/002/MUS/BKL/2025

Tempat Pembuatan :

Belanda

Status Cagar Budaya :

Cagar Budaya - Benda

Klasifikasi :

Historika

Kondisi Koleksi :

Utuh