MERIAM VOC BERANGKA TAHUN 1767

museum cakraningrat

Deskripsi

Berbentuk silinder semakin besar ke belakang, dilengkapi dengan lubang peluru pada bagian depan disertai dengan pelipit-pelipit yang menjadi bagian-bagiannya. Berbahan dasar perunggu berwarna orange kecoklatan (pada awalnya). Memiliki langgam hias menjukkan identitas VOC pada bagian pangkalnya. Meriam ini dibuat pada tahun 1767 dilengkapi dengan ornamen lambang berupa alokade dimana bagian tengahnya sudah aus. Terdapat inskripsi " L. BORCH HARD NC HUYSEN 1767 dan tulisan 987 ".

Sejarah

Hubungan antara monarki Madura Barat dan VOC sangatlah kompleks. Meriam yang berornamen alokade tetapi bagian tengahnya sudah aus diperkirakan merupakan vandalisme. Upaya ini menunnjukkan penghilangan identitas meriam tersebut. Adanya tulisan angka "987 " merupakan kode produksi dari meriam ini. Sedangkan inskripsi " L. BORCH HARD NC HUYSEN 1767 " Diketahui bahwa meriam ini dibuat oleh Borchhard di Enkhuizen (salah satu kota di Belanda). pada tahun 1767. Berdasarkan dimensi ukuran, merupakan senjata pendukung infanteri bukan sebagai senjata penggempuran benteng. Berdasarkan inskripsi angka tahun pembuatan diketahui bahwa meriam ini digunakan pada akhir abad XVIII hingga awal abad XIX. Pada era sezaman digunakan pada masa pemerintahan Panembahan Cakraadiningrat V (1745 - 1770), Panembahan Cakraadiningrat VI (1770 - 1780), dan Sultan Cakraadiningrat I (1780 - 1815). Setelah monarki dibubarkan pada 22 Agustus 1885,meriam ini disimpan di Yayasan Kona. Kemudian meriam diserahkan pada pemerintah daerah dan dipindahkan ke Museum Daerah Tingkat II Bangkalan pada tahun 1974. Pada akhirnya dipindahkan ke Museum Cakraningrat Bangkalan di tahun 2008.

Nomor inventarisasi :

002/CA/BKL/2025

Nomor Registrasi :

002/002/MUS/BKL/2025

Tempat Pembuatan :

Belanda

Status Cagar Budaya :

Cagar Budaya - Benda

Klasifikasi :

Historika

Kondisi Koleksi :

Utuh