Deskripsi

Kendang berukuran kecil hingga sedang dengan kepala membran tipis; sering dipakai bersama gendang besar sebagai pengisi irama dalam gamelan atau sebagai pengiring wayang/tari. Digunakan untuk pengiring gamelan Jawa (mengisi pola ritmis cepat), pengiring tari dan wayang; memberi tanda aksen serta mengatur tempo. Dipukul menggunakan tangan (bisa jari dan telapak) atau dengan pemukul khusus; teknik tangan menghasilkan variasi nada (tebal/halus) dan aksen.

Sejarah

Kendang Ketipung adalah jenis kendang kecil dari Jawa yang berfungsi mengatur tempo dan pola ritme dalam gamelan serta campursari. Alat musik ini dimainkan dengan tangan dan memiliki suara tinggi yang berpadu dengan kendang besar. Di RBN Puspo Budoyo, Kendang Ketipung digunakan dalam pertunjukan musik tradisional untuk menjaga keseimbangan antara tempo cepat dan lambat dalam sajian lagu.

Galeri

Koleksi-Koleksi Lain

10 Rupiah Tahun 1971

UPTD Museum Negeri Sumatera Selatan

Kendang Jawa

Museum Daerah Deli Serdang

Koin China Sedang 61

Museum Probolinggo

Fragmen alat tulang

Museum Nasional Indonesia

Arca Terakota Naga

Museum Airlangga (Gedung I dan Gedung II)

Batu Pipisan

Museum Nasional Indonesia

Koin VOC (Duit) Tahun 1784 (7.3)

Museum Kebangkitan Nasional

Mata Uang Belanda

Museum Jawa Tengah Ranggawarsita