Gong Besar

museum universitas sebelas maret

Deskripsi

Gong Jawa ini merupakan salah satu instrumen utama dalam perangkat gamelan. Terbuat dari perunggu berbentuk bundar dengan tonjolan di bagian tengah (disebut pencon), gong berfungsi sebagai penanda akhir frase atau gong ageng dalam komposisi gamelan. Gong digantung pada rancakan (kerangka kayu) berwarna emas dengan ukiran dan hiasan naga bermotif tradisional Jawa, dicat dalam kombinasi warna merah, biru, dan emas yang mencolok. Motif naga melambangkan kekuatan, penjaga, serta simbol sakral dalam tradisi Jawa.

Sejarah

Gong Merupakan alat musik gamelan yang terbuat dari logam kuningan dan dipasang dengan cara digantung pada kayu jati yang diukir dengan aksen dan warna khas gamelan, saat akan dimainkan gong dipegang atau ditahan dengan kelima jari kemudian dipukul pada bagian sisi cembung dengan menggunakan pemukul (tabuhan). Gong memiliki fungsi sebagai pemangku irama dan bertugas menguatkan kendhang dalam menentukan bentuk gendhing, bunyi gong menjadi pertanda dimulai dan diakhirinya sebuah gendhing.

Nomor inventarisasi :

MUNS-JAVA-A3

Nomor Registrasi :

-

Tempat Pembuatan :

-

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

Etnografika

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

$koleksi['Profile'][0]->tgl_registrasi

Cara Perolehan:

Hibah

Keaslian:

Asli

Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:

33.72.K.01.0237

Alamat Museum:

Gedung R.Ng Ranggawarsita Lantai 1, PUI Javanologi UNS, Jl. Ir. Sutami No. 36A

Galeri

Testimoni