
Fragmen Plastron Megalochelys sp.
museum semedo
Deskripsi
Koleksi merupakan fragmen tepurung bawah (plastron) kura-kura darat dari spesies Megalochelys sp. Gular epiplastron yang memanjang dan berbentuk ‘Y’ merupakan ciri khusus yang dimiliki Megalochelys sivanensis dari subkontinen India. Proses fosilisasi sudah mencapai tingkat lanjut, sehingga komposisi mineral biotiknya telah berubah dan bertambah berat. Morfologi epiplastron Megalochelys koleksi Museum Semedo menujukkan ciri jenis kelamin jantan
Sejarah
Megalochelys sp. merupakan kura-kura terbesar yang pernah hidup di Indonesia, dengan penjang tempurung mencapai 2 meter. Megalochelys sp. merupakan kura-kura darat. Koleksi ini menambah daftar panjang kekayaan ragam fauna yang ditemukan di Kawasan Semedo, sekaligus menjadi penanda ekologis-temporal pasa masa Plio-Pleistosen. Keberadaan fosil Megalochelys semakin memperkuat bahwa kehidupan yang sangat purba di Kawasan Semedo tidak hanya berada di bawah laut lepas, tetapi juga di pedalaman daratan.
Nomor inventarisasi :
170.1.17.INV.SMD.2024
Nomor Registrasi :
170.REG.SMD.2025
Tempat Pembuatan :
-
Status Cagar Budaya :
Bukan Cagar Budaya
Klasifikasi :
Arkeologika
Kondisi Koleksi :
Tidak Utuh
Tanggal Registrasi:
18 Sep 2024
Cara Perolehan:
Hasil Penemuan
Keaslian:
Asli
Nama Museum :
Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:
33.28.K.01.0293
Alamat Museum:
RT 4/ RW 2, Desa Semedo