
Fragmen Gigi Hiu Carcharodon megalodon
museum semedo
Deskripsi
Fosil gigi hiu jenis Carcharodon megalodon yang terfragmentasi dan menyisakan bagian tengah crown atau mahkota, di mana bagian akar dan ujung mahkota sudah tidak tersisa. Spesimen bewarna putih keabu-abuan dan berbentuk runcing pada bagian ujungnya dengan serration (rigi-rigi) halus yang seragam di sepanjang kedua sisi lateral mahkota. Pada permukaan terdapat garis-garis dengan orientasi sejajar dengan sisi panjang gigi
Sejarah
Hiu “Megalodon” merupakan hiu terbesar yang ditemukan di Kawasan Semedo. Megalodon merupakan salah satu jenis hiu yang hidup pada masa yang sangat tua, yaitu periode Miosen hingga Pliosen. Keberadaan fosil hiu Megalodon di Kawasan Cagar Budaya Semedo telah menjadi bukti kuat bahwa kehidupan purba di kawasan ini setidaknya telah dimulai sejak periode Plio-Pleistosen (2,8 - 1,8 juta tahun yang lalu), mengoreksi pertanggalan sebelumnya yang diprediksi dari periode Pleistosen. Selain itu, fungsi Megalodon sebagai predator puncak menandakan keberadaan rantai dan jaringan makanan yang kompleks di perairan purba Semedo. Temuan fosil Megalodon ini semakin melengkapi keanekaragaman fauna yang pernah hidup di Semedo.
Nomor inventarisasi :
254.1.13.INV.SMD.2025
Nomor Registrasi :
254.REG.SMD.2025
Tempat Pembuatan :
-
Status Cagar Budaya :
Bukan Cagar Budaya
Klasifikasi :
Arkeologika
Kondisi Koleksi :
Tidak Utuh
Tanggal Registrasi:
21 Jan 2025
Cara Perolehan:
Hasil Penemuan
Keaslian:
Asli
Nama Museum :
Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:
33.28.K.01.0293
Alamat Museum:
RT 4/ RW 2, Desa Semedo