BATIK NAGA TAPA

museum prof. dr. r. soegarda poerbakawatja

Deskripsi

Kain tapih (jarit) batik tulis dibuat oleh R.A. Soegiarti, salah seorang cucu Bupati ke-6 Purbalingga, Dipokusumo IV. Bermotif Naga Tapa dengan unsur pola meliputi : naga, pohon hayat, dhampar, bangunan dan sejumlah satwa seperti gajah, tupai, harimau, burung, kumbang dan kupu-kupu. Batik berlatar biru tua dengan motif sogan. Pada salah satu sisi panjangnya terlihat bekas sobekan akibat penggunaan dan usia. Batik dibuat pada 1940.

Sejarah

Batik Naga Tapa Purbalingga mengadopsi karakteristik batik keraton yang filosofis dan kaya ragam simbolis. R.A. Soegiarti membuat batik tersebut untuk dikenakan suaminya, R.M. Aboesono yang saat itu menjabat sebagai Kepala Kantor Pos. Pada masa pemerintahan Bupati Aryo Sugondo (1925-1949), merupakan hal lumrah bagi para pegawai pemerintahan mengenakan kain tapih (jarit) dan busana tradisional. Dihibahkan oleh Bupati Triyono Budi Sasongko (2000-2010) yang masih merupakan kerabat.

Nomor inventarisasi :

E.589.81.2006

Nomor Registrasi :

589

Tempat Pembuatan :

-

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

Historika

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

1 Jan 1970

Cara Perolehan:

Hibah

Keaslian:

Asli

Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:

33.03.U.04.0138

Alamat Museum:

Jl. Purbalingga - Klampok No.142, Purbalingga, Purbalingga Lor, Kec. Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah

Galeri

Testimoni