Bata Runtuhan Benteng Somba Opu

upt museum kota makassar

Deskripsi

berbahan dasar tanah liat , berbentuk persegi panjang, pada permukaan bata terdapat ukiran motif geometris berbentuk menyerupai aksara lontara, terdapat bekas tindihan jari manusia, pada ukiran terdapat kapur mengikuti ukiran, permukaan bata kasar dan terdapat bercak merah dan lubang-lubang kecil.

Sejarah

Bata runtuhan benteng somba opu adalah tinggalan benteng somba opu yang diperoleh dari hasil Ekskavasi yang dilakukan oleh Mahasiswa UNHAS dan Mahasiswa Fakultas ADAB IAIN Alauddin Serta TIM dari suaka PSP tahun 1987 kemudian oleh Proyek miniatur Sulawesi Selatan pada Tahun 1989-1990. Benteng somba opu adalah bangunan diniding yang melindungi kerajaan Gowa, Mesjid, Perkampungan dan petinggi Kerajaan. Benteng Somba opu adalah benteng induk yang melindungi benteng pengiring seperti Istana Kerajaan Gowa, Benteng Panakkukang, benteng Ujung Pandang ( Fort Rotterdam ) dan Benteng Garassi.

Nomor inventarisasi :

L - 04.08, B - MK.01.090

Nomor Registrasi :

L - 088, B - 091

Tempat Pembuatan :

Kabupaten Gowa

Status Cagar Budaya :

Cagar Budaya - Benda

Klasifikasi :

Arkeologika

Kondisi Koleksi :

Utuh