
Alat Menggoreng
museum benteng vredeburg yogyakarta
Deskripsi
Warna perak, seperti rantang tapi lebih pendek, kotor.
Sejarah
Setelah bergabung dengan WK III di daerah Bangunjiwo pada tahun 1949 sebagai bagian dari suplai makanan, Duljiman pindah ke Magelang. Ia bergabung dengan Brigade XVI di bawah pimpinan Mayor Sutiadi dan mengikuti pelatihan militer. Selama pelatihan, ia mendapatkan pedang sebagai senjatanya. Setelah menyelesaikan pelatihan, Duljiman ditugaskan ke beberapa kota, termasuk Semarang, Cirebon, Garut, dan Jakarta. Di Jakarta, ia bergabung dengan Divisi Siliwangi Batalyon 323 yang dipimpin oleh Kapten Witono Sartanto untuk menghadapi gangguan dari DI/TII. Saat menjadi anggota Divisi Siliwangi inilah ia mendapatkan peralatan makan dan minum. Sayangnya, dalam penugasan di Cikatomas, Tasikmalaya, Duljiman tertembak di tangan. Luka tersebut menyebabkan kecacatan permanen.
Nomor inventarisasi :
02.110
Nomor Registrasi :
914
Tempat Pembuatan :
Status Cagar Budaya :
Bukan Cagar Budaya
Klasifikasi :
Historika
Kondisi Koleksi :
Utuh
Tanggal Registrasi:
20 Jul 1998
Cara Perolehan:
Imbalan Jasa
Keaslian:
Asli
Nama Museum :
Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:
34.71.K.01.0043
Alamat Museum:
Jl. Margo Mulyo No.6 Yogyakarta 55121